LANGGAMPOS.NET - Samsung kembali menegaskan dominasinya di pasar ponsel premium dengan meluncurkan Galaxy S25 Edge, perangkat tertipis yang pernah dirilis oleh raksasa teknologi Korea Selatan itu. Peluncuran resmi dilakukan di Seoul pada Jumat, 17 Mei 2025, menandai babak baru dalam desain dan performa ponsel pintar kelas atas.
Dengan ketebalan hanya 5,8 milimeter dan bobot 163 gram, Galaxy S25 Edge hadir sebagai ponsel tercanggih sekaligus paling ramping di kelasnya. Dimensi ini menjadikan perangkat terasa ringan digenggam tanpa mengorbankan ketangguhan ataupun fitur unggulan. Material titanium dan kaca Gorilla Glass terbaru membalut bodi elegannya, lengkap dengan sertifikasi IP68 yang membuatnya tahan air dan debu.
Kehadiran Galaxy S25 Edge di pasar domestik Korea Selatan menjadi sorotan industri, terutama karena ponsel ini mengusung kamera utama 200 megapiksel wide-angle, setara dengan kamera yang digunakan pada Galaxy S25 Ultra. Kamera kedua berjenis ultra-wide 12 megapiksel menambah fleksibilitas pengambilan gambar, cocok untuk pengguna yang gemar fotografi landscape dan arsitektur.
Samsung menyematkan sejumlah fitur kecerdasan buatan berbasis Galaxy AI untuk pengeditan foto dan video secara otomatis. Fitur seperti Best Face dan pengolahan gambar berbasis AI hadir secara default, mempercepat proses kreatif bagi penggunanya.
Tidak hanya unggul dari sisi estetika dan kamera, ponsel ini juga diperkuat oleh chipset teranyar Qualcomm Snapdragon 8 Elite berbasis fabrikasi 3 nanometer. Chip ini diklaim sebagai yang tercepat di pasar saat ini, terdiri dari CPU tujuh inti yang mencakup dua inti berkecepatan 4,47 GHz dan lima inti berkecepatan 3,53 GHz. GPU Adreno 830 hadir sebagai pendamping, memberikan performa grafis mumpuni untuk gaming hingga editing multimedia.
Sektor layar menjadi keunggulan lainnya. Galaxy S25 Edge menggunakan panel LTPO AMOLED 2X berukuran 6,7 inci dengan resolusi 1440 x 3120 piksel. Teknologi HDR10+ dan refresh rate 120Hz membuat tampilan visual begitu tajam dan halus. Layar ini juga memiliki tingkat kecerahan maksimum 1.416 nits, menjanjikan visibilitas yang luar biasa bahkan di bawah sinar matahari langsung.
Ponsel ini tersedia dalam tiga varian warna: Titanium Silver, Titanium Jet Black, dan Titanium Ice Blue. Untuk penyimpanan, pengguna bisa memilih antara kapasitas 256 GB dan 512 GB, masing-masing dengan RAM 12 GB. Samsung tidak menyertakan slot kartu memori tambahan, menandakan fokus pada kecepatan penyimpanan internal berteknologi tinggi.
Harga resmi Galaxy S25 Edge dimulai dari 1.496.000 won, atau sekitar Rp17,7 juta jika dikonversikan. Meski tergolong premium, Samsung mengklaim bahwa harga tersebut sebanding dengan kualitas dan inovasi yang dibawa.
Pada bagian baterai, Galaxy S25 Edge ditenagai oleh baterai 3.900 mAh. Daya ini mendukung pengisian cepat 25W dengan protokol Power Delivery dan Quick Charge 2.0. Dalam 30 menit, baterai dapat terisi hingga 55 persen. Teknologi pengisian nirkabel Qi2 Ready 15W juga turut disematkan untuk kenyamanan pengguna.
Fitur lainnya yang melengkapi Galaxy S25 Edge mencakup sensor sidik jari di bawah layar, dukungan Samsung DeX untuk mode desktop, serta konektivitas Wi-Fi 7 dan Bluetooth 5.4. Ponsel ini juga mendukung Ultra Wideband (UWB) dan sistem positioning global yang mencakup GPS, GLONASS, GALILEO, serta BDS.
Galaxy S25 Edge dirancang untuk mendukung pengguna yang menginginkan kepraktisan, gaya, dan performa dalam satu perangkat. Perpaduan desain super tipis, fitur kamera kelas flagship, hingga dukungan teknologi termutakhir menjadikannya sebagai benchmark baru di industri ponsel pintar.
Roh Tae-moon, kepala divisi device experience Samsung, menyatakan bahwa Galaxy S25 Edge merupakan pencapaian tertinggi dalam kombinasi antara desain dan kinerja. Ia menegaskan bahwa Samsung terus berkomitmen menghadirkan inovasi tanpa kompromi bagi penggunanya.
Dengan peluncuran ini, Samsung tidak hanya memperkenalkan ponsel tipis dengan fitur mewah, tetapi juga mempertegas arah masa depan lini Galaxy S yang semakin mengedepankan integrasi teknologi mutakhir dan estetika desain. Galaxy S25 Edge pun siap bersaing di pasar global mulai 29 Mei 2025, membawa nama besar Samsung ke level berikutnya dalam evolusi ponsel pintar.
(*)