Lima Hunian Tipe 36 di Sumenep Harga Rp150 Jutaan: Rumah Nyaman, Harga Bersahabat untuk Keluarga Muda

Lima Hunian Tipe 36 di Sumenep Harga Rp150 Jutaan: Rumah Nyaman, Harga Bersahabat untuk Keluarga Muda

10/24/2025,
Lima Hunian Tipe 36 di Sumenep Harga Rp150 Jutaan: Rumah Nyaman, Harga Bersahabat untuk Keluarga Muda



LANGGAMPOS.NET - SUMENEP - Mencari rumah pertama dengan harga terjangkau kini tak lagi sulit bagi warga Kabupaten Sumenep, Jawa Timur. Melalui program perumahan subsidi pemerintah, masyarakat berpenghasilan rendah (MBR) bisa memiliki rumah tipe 36 hanya dengan harga Rp150,5 juta. Rumah-rumah ini tak sekadar murah, tapi juga memiliki spesifikasi lengkap dan konstruksi kokoh sesuai standar Kementerian Perumahan dan Kawasan Permukiman (PKP) serta BP Tapera.

Data resmi dari Sistem Informasi Kumpulan Pengembang (SiKumbang) menunjukkan, hingga akhir Oktober 2025 terdapat sedikitnya lima proyek perumahan subsidi aktif di wilayah Sumenep. Seluruhnya dirancang untuk menjawab kebutuhan hunian layak bagi MBR di daerah kepulauan. Dengan desain modern, lokasi strategis, dan skema pembiayaan ringan, rumah tipe 36 ini menjadi pilihan ideal bagi keluarga muda yang ingin memulai hidup mandiri.


Daftar Lima Hunian Subsidi di Sumenep


Lima proyek perumahan subsidi yang menawarkan rumah tipe 36 dengan harga seragam Rp150,5 juta tersebut meliputi:


1. Griya Bukit Mas

Dikembangkan oleh Duta Keraton Sumenep (anggota Apernas), perumahan ini berdiri di atas lahan 72 meter persegi.

Hunian ini menggunakan rangka atap galvalum, dinding bata ringan, lantai keramik, serta fondasi batu gunung yang kokoh. Griya Bukit Mas dirancang sederhana namun fungsional, ideal bagi keluarga kecil yang mengutamakan kenyamanan dan kualitas.

2. Pendopo Agung Residence (Tahap II)

Dikelola oleh Pendopo Agung Sumekar (anggota Apernas), perumahan ini menawarkan luas tanah 66 meter persegi.

Menggunakan genteng beton dengan rangka galvalum, dinding batu putih diplester dan dicat, lantai keramik 40×40 cm, serta fondasi batu gunung, rumah ini menghadirkan nuansa tropis modern yang sejuk dan tahan lama.

3. Bukit Damai B21 (Tahap II)

Dikembangkan oleh Linggarjati Trijaya Indah (anggota Apernas), proyek ini menawarkan lahan 72 meter persegi.

Struktur bangunan menggunakan baja ringan untuk atap, genteng beton, dinding bata putih plester, dan lantai keramik. Fondasi batu gunung memberikan ketahanan optimal terhadap kondisi tanah di kawasan pesisir.

4. Grand Symphony


Dikelola oleh PT Usaha Ontong Onggu (anggota Apersi), Grand Symphony hadir di atas lahan 72 meter persegi.

Spesifikasinya meliputi rangka atap baja ringan, dinding bata plester-aci, lantai keramik, dan fondasi beton bertulang. Desainnya rapi dan modern, menjadikannya salah satu pilihan favorit bagi calon penghuni yang mencari rumah nyaman di Sumenep.

5. Keraton Residence

Dikembangkan oleh Metro Alam Sejati (anggota Apernas), hunian ini juga memiliki lahan 72 meter persegi.

Dengan atap baja ringan, genteng beton, dinding bata putih plester, dan lantai keramik besar 50×50 cm, Keraton Residence menawarkan suasana luas dan elegan. Fondasi kombinasi batu gunung dan beton bertulang memastikan ketahanan struktural untuk jangka panjang.

Akses Mudah Melalui Program FLPP dan Tapera

Seluruh proyek tersebut masuk dalam skema FLPP (Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan) dan Tapera (Tabungan Perumahan Rakyat). Kedua program ini memberikan kemudahan pembiayaan bagi MBR, dengan bunga rendah dan tenor panjang hingga 20 tahun. Melalui skema ini, masyarakat dapat memiliki rumah dengan cicilan ringan tanpa harus terbebani oleh biaya besar di awal.

Program subsidi ini juga merupakan langkah nyata pemerintah dalam menekan backlog perumahan nasional, yaitu selisih antara kebutuhan dan ketersediaan rumah. Di wilayah kepulauan seperti Sumenep, di mana tantangan geografis seringkali menghambat pembangunan, kehadiran proyek-proyek ini menjadi bukti bahwa pemerataan akses perumahan kini semakin merata.


Rumah Layak, Hidup Lebih Baik

Kehadiran hunian bersubsidi di Sumenep tidak hanya menyediakan tempat tinggal, tetapi juga membawa dampak sosial dan ekonomi yang signifikan. Rumah yang layak menjadi pondasi utama bagi keluarga untuk hidup lebih sehat, produktif, dan sejahtera.

Warga yang berminat dapat memperoleh informasi lengkap mengenai lokasi, proses pengajuan, dan syarat pembelian melalui situs resmi SiKumbang atau langsung menghubungi pihak pengembang.

Dengan harga hanya Rp150 jutaan, lima perumahan tipe 36 di Sumenep menjadi bukti nyata bahwa rumah berkualitas tak harus mahal. Program ini bukan hanya tentang membangun hunian, melainkan membangun masa depan yang lebih baik bagi keluarga Indonesia.

(*)

TerPopuler