LANGGAMPOS.NET - SUMENEP - Acara Ngonthel Keraton Sumenep 2025 menjadi sorotan dalam kalender event Kabupaten Sumenep tahun ini.
Kegiatan yang digelar oleh Komunitas Sepeda Tua Indonesia (Kosti) Sumenep ini berlangsung meriah, diikuti ribuan onthelis dari berbagai daerah di Indonesia yang memadati pusat kota Sumenep.
Kegiatan ini menjadi bagian dari perayaan Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-756 dan sukses digelar berkat kolaborasi antara Kosti dan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Kegiatan ini menjadi bagian dari perayaan Hari Jadi Kabupaten Sumenep ke-756 dan sukses digelar berkat kolaborasi antara Kosti dan Pemerintah Kabupaten Sumenep.
Suasana penuh semangat terlihat sejak pagi ketika para peserta mengenakan kostum unik dan antik, lengkap dengan sepeda tua beragam model yang menampilkan kekayaan sejarah sepeda di Indonesia.
Ketua Kosti Jawa Timur, Achmad Anshori, mengungkapkan bahwa kegiatan Ngonthel Keraton Sumenep bukan sekadar ajang bersepeda, melainkan wadah mempererat silaturahmi antarpecinta sepeda tua se-Nusantara.
“Yang utama adalah silaturahmi karena ini adalah tempat mencari saudara dan dengan persaudaraan ini tidak akan ada lagi perselisihan dan kebersamaan akan selalu terjalin di semua komunitas,” katanya, Minggu (12/10/2025).
Anshori menambahkan, ribuan peserta yang datang dari berbagai daerah turut membantu mengenalkan Sumenep ke masyarakat Indonesia.
Ketua Kosti Jawa Timur, Achmad Anshori, mengungkapkan bahwa kegiatan Ngonthel Keraton Sumenep bukan sekadar ajang bersepeda, melainkan wadah mempererat silaturahmi antarpecinta sepeda tua se-Nusantara.
“Yang utama adalah silaturahmi karena ini adalah tempat mencari saudara dan dengan persaudaraan ini tidak akan ada lagi perselisihan dan kebersamaan akan selalu terjalin di semua komunitas,” katanya, Minggu (12/10/2025).
Anshori menambahkan, ribuan peserta yang datang dari berbagai daerah turut membantu mengenalkan Sumenep ke masyarakat Indonesia.
Ia berharap kegiatan ini bisa menjadi agenda rutin tahunan yang memperkuat citra Sumenep sebagai kota budaya.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, Mohammad Iksan, menyebut Ngonthel Keraton Sumenep merupakan bagian penting dari kalender event 2025.
Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga, dan Pariwisata (Disbudporapar) Sumenep, Mohammad Iksan, menyebut Ngonthel Keraton Sumenep merupakan bagian penting dari kalender event 2025.
Kegiatan ini, kata dia, bukan hanya ajang olahraga dan nostalgia, tetapi juga media promosi budaya dan wisata Sumenep.
“Alhamdulillah kegiatan ini sukses tergelar sebagai rangkaian kalender event dan tentu antusiasme peserta ini luar biasa, dan juga wadah mengenalkan pariwisata dan budaya Sumenep di Nusantara,” ujarnya.
Peserta menempuh rute mengelilingi kawasan kota Sumenep, dengan titik start dan finish di Taman Adipura.
“Alhamdulillah kegiatan ini sukses tergelar sebagai rangkaian kalender event dan tentu antusiasme peserta ini luar biasa, dan juga wadah mengenalkan pariwisata dan budaya Sumenep di Nusantara,” ujarnya.
Peserta menempuh rute mengelilingi kawasan kota Sumenep, dengan titik start dan finish di Taman Adipura.
Sepanjang perjalanan, warga tampak antusias menyambut para onthelis yang menampilkan kearifan lokal melalui kostum dan atribut bernuansa budaya Indonesia.
Melalui Ngonthel Keraton Sumenep 2025, Kabupaten Sumenep kembali menunjukkan semangatnya menjaga tradisi dan mempromosikan potensi daerah, menjadikan kegiatan ini bukan sekadar ajang bersepeda, tetapi juga pesta budaya dan pariwisata yang membanggakan masyarakat Madura.
Melalui Ngonthel Keraton Sumenep 2025, Kabupaten Sumenep kembali menunjukkan semangatnya menjaga tradisi dan mempromosikan potensi daerah, menjadikan kegiatan ini bukan sekadar ajang bersepeda, tetapi juga pesta budaya dan pariwisata yang membanggakan masyarakat Madura.
(*)